Jenis, Pengertian, dan Contoh Gerak pada Tumbuhan

Gerak pada tumbuhan dibagi menjadi dua macam, yaitu gerak endonom dan gerak esionom yang masing-masing mempunyai pengertian serta contoh-contohnya. Untuk lebih jelasnya, sobat bisa baca ringkasannya berikut ini.

img:quatrebonbon.wordpress.com

A. GERAK ENDONOM
Gerak Endonom adalah gerak yang rangsangannya dari dalam. Contoh: gerak siklosis atau gerakan memutar sitoplasma di dalam sel pada tanaman air Hydrilla verticillata.

B. GERAK ESIONOM
Gerak Esionom adalah gerak yang rangsangannya berasal dari luar. Gerak esionom dibagi menjadi tiga macam, yaitu:

1. Tropisme
Tropisme yaitu gerak sebagian tubuh tumbuhan yang arah gerakannya mendekati rangsang (tropisme positif) atau menjauhi arah rangsang (tropisme negatif). Berdasarkan perbedaan penyebabnya, gerak tropisme dibagi menjadi empat, yaitu:

• Geotropisme, yaitu gerak pada tumbuhan yang terjadi dikarenakan pengaruh gravitasi bumi. Contoh: gerak akar menuju pusat bumi. Contoh: gerak akar menuju pusat bumi
• Fototropisme, yaitu gerak yang disebabkan oleh pengaruh cahaya matahari. Contoh: gerak pertumbuhan ujung tumbuhan menuju ke arah datangnya cahaya.
• Tigmotropisme, yaitu gerak yang disebabkan oleh rangsang persinggungan. Contoh: gerak sulur tanaman kacang panjang membelit kayu.
• Hidrotropisme, yaitu gerak yang dipengaruhi rangsangan air. Contoh: gerak pertumbuhan akar menuju sumber air.

2. Taksis
Gerak taksis adalah gerak berpindah tempat seluruh tubuh tumbuhan mendekati arah rangsang (nasti positif) atau menjauhi arah rangsang (nasti negatif). Berdasarkan perbedaan penyebabnya, gerak taksis dibedakan menjadi dua, yaitu:

• Fototaksis, yaitu gerak taksis karena rangsang cahaya. Cahaya: gerak kloroplas spirogyra ke tempat  yang terkena cahaya.
• Kemoteksis, yaitu gerak taksis karena terkena rangsangan zat kimia. Contoh: gerak sel spermatozoid menuju sel telur.

3. Nasti
Nasti yaitu gerak sebagian tubuh tumbuhan yang arahnya tidak dipengaruhi arah datangnya rangsang. Gerak nasti dibagi menjadi tiga, yaitu:

• Seismonasti, yaitu gerak daun tumbuhan karena sentuhan. Contoh: gerak menutupnya daun putri malu.
• Niktinasti, yaitu gerak menutup daun tumbuhan pada sore dan malam hari. Contoh: menutupnya daun petai cina ketika sore hari.
• Fotonasti, yaitu gerak yang disebabkan rangsangan berupa cahaya. Contoh: membuka dan menutupnya bunga pukul empat.

Pengertian dan Ciri-ciri Asam, Basa, dan Garam

Sifat larutan dapat dikelompokan menjadi tiga, yaitu larutan asam, basa dan garam. Berikut ini adalah ciri-ciri Asam, Basa dan Garam :

id.wikipedia.org

Ciri zat yang bersifat asam antara lain :

1. dalam larutan akan terjadi reaksi ionisasi melepas ion H +
2. pada asam kuat, ionisasi, terjadi sempurna, sedangkan pada asam lemah, hanya sebagian.
3. Korosif, yaitu dapat merusak logam
4. membuat warna merah pada kertas lakmus
5. Biasanya mempunyai rumus molekul yang diawali dengan H (hidrogen)

NO	NAMA ASAM	TERKANDUNG DALAM
1	Asam askorbat	Jeruk, tomat dan sayuran
2	Asam asetat	Cuka
3	Asam tartarat	Anggur
4	Asam malat	Apel
5	Asam laktat	Keju, susu basi, keringat
6	Asam benzoat	Bahan pengawet makanan
7	Asam Klorida	Lambung (asam lambung)
8	Asam nitrat	Pupuk tanaman
9	Asam fosfat	Detergen, minuman ringan
10	Asam sulfat	Larutan aki, air keras

Ciri-ciri zat yang bersifat basa antara lain : 

1. dalam larutan akan terjadi ionisasi melepaskan ion OH-
2. pada basa kuat, terjadi ionisasi sempurna, sedangkan pada basa lemah, hanya terjadi sebagian saja
3. relatif tidak korosif terhadap logam
4. membuat warna biru pada kertas lakmus.
5. biasanya mempunyai rumus molekul yang diakhiri dengan OH dan dibaca hidroksida.

NO	NAMA BASA	TERKANDUNG DALAM
1	Magnesium hidroksida	Obat mag
2	Natrium hidroksida	Bahan sabun
3	Alumunium hidroksida	Deodoran
4	Amonia	Bahan pemutih
5	Kalsium oksida	Bahan semen
6	Kalsium hidroksida	Obat untuk mengurangi asam tanah

Ciri-ciri garam antara lain :

1. biasanya terjadi dari reaksi antara asam dan basa
2. bersifat asam jika terbentuk dari asam kuat dan basa lemah
3. bersifat basa jika terbentuk dari asam lemah dan basa kuat
4. bersifat netral jika terbentuk dari asam kuat dan basa kuat atau asam lemah dan basa lemah.

NO	NAMA GARAM	TERKANDUNG DALAM
1	Natrium klorida	Penyedap masakan
2	Amonium klorida	Pasta pada baterai
3	Kalium karbonat	Bahan sabun dan kaca
4	Kalium nitrat	Bahan pupuk tanaman

Larutan dapat dikelompokan menjadi dua, yaitu larutan elektrolit dan larutan non elektrolit. Larutan elektrolit dapat dialiri listrik, sedangkan larutan nonelektrolit tidak dapat menghantarkan listrik. Larutan asam, basa, dan garam tergolong larutan elektrolit. Keasaman dan kebasaan dari suatu zat atau larutan dinyatakan dalam besaran pH. Nilai ph berkisar antara 0 hingga 14. Makin kecil pH, makin besar sifat asamnya. Makin besar pH, makin besar sifat basanya. Larutan yang bersifat netral (tidak asam dan tidak basa) mempunyai pH 7. untuk mengidentifikasi keasaman suatu zat dapat digunakan indikator universal dan pH-meter.